KHUSNIYAH, NURUL (2018) EFEKTIVITAS SABUN TRANSPARAN ANTIBAKTERI EKSTRAK ETANOL SAWI PUTIH (Brassica rapa subspesies. pekinensis) dengan KOMBINASI Coconut Oil & Castor Oil. Diploma thesis, Universitas Muhammadiyah Sidoarjo.
Text
NURUL KHUSNIYAH_131335300013..pdf - Published Version Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons Attribution. Download (4MB) |
Abstract
Telah dilakukan penelitian tentang formulasi dan kombinasi Coconut oil dan Castor oil pada sabun padat transparan antibakteri ekstrak etanol sawi putih (Brassica rapa subspesies. pekinensis). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui formula sabun terbaik dan mengetahui pengaruh penambahan ekstrak sawi putih (Brassica rapa subspesies. pekinensis) dalam persediaan sabun padat transparan antibakteri ekstrak etanol sawi putih (Brassica rapa subspesies. pekinensis) terhadap efektivitasnya pada bakteri Staphylococcus aureus. Desain penelitian yang digunakan adalah eksperimental laboratorik. Konsentrasi sawi putih dalam sabun sebesar 0%, 25%, 50%, 75% dan 100%. Uji efektivitas antibakteri dilakukan dengan metode cakram terhadap sabun transparan antibakteri ekstrak etanol sawi putih (Brassica rapa subspesies. pekinensis) dan diukur zona beningnya. Analisis dilakukan dengan uji anova dua arah. Hasil dari pengujian standar mutu sabun memenuhi standar uji mutu yang ditetapkan SNI tahun 1994 yaitu uji kadar air terdapat pada formulasi 6 (F6) dengan konsentrasi 75% sebesar 2,109%, uji alkali bebas hasil terbaik terdapat pada formulasi 5 (F5) dengan konsenttrasi 25% sebesar 0,04196%, 50% sebesar 0,41966% dan 100% sebesar 0,041963%, uji asam lemak bebas hasil terbaik terdapat pada formulasi 2 (F2) konsentrasi 50% dengan kadar asam lemak bebas sebesar 0,07852%, untuk uji pH hasil terbaik terdapat pada konsentrasi 0%, 25%, dan 50% dengan pH yang dihasilkan 9 dan untuk uji tinggi busa hasil terbaik terdapat pada konsentrasi 100%. Hasil uji Two Way ANOVA dengan variasi konsentrasi ekstrak etanol sawi putih serta kombinasi coconut oil dan castor oil didapatkan nilai p-value = 0,000 <0,05 yang menyatakan ada perbedaan yang nyata. Hasil uji terbaik terdapat pada F6 (30.6833 mm). Hasil uji Two way ANOVA menunjukkan bahwa sabun padat transparan ekstrak etanol sawi putih mempunyai efektivitas antibakteri terbaik terhadap Staphylococcus aureus dengan zona hambat rata-rata 30.6833 mm pada konsentrasi 100%. Kata kunci: Sabun padat transparan, Staphylococcus aureus, sawi putih (Brassica rapa subspesies. pekinensis), Minyak jarak (Castor oil), Minyak kelapa (Coconut oil).
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Additional Information: | Skripsi |
Uncontrolled Keywords: | Sabun padat transparan; Staphylococcus aureus; sawi putih (Brassica rapa subspesies. pekinensis); Minyak jarak (Castor oil); Minyak kelapa (Coconut oil). |
Subjects: | Q Science > QD Chemistry |
Divisions: | Faculty of Health Science > School of Health Analyst |
Depositing User: | tlm umsida |
Date Deposited: | 06 Apr 2018 04:33 |
Last Modified: | 06 Apr 2018 04:33 |
URI: | http://eprints.umsida.ac.id/id/eprint/2740 |
Actions (login required)
View Item |