Rafhani Rosyidah, RR Efektivitas Inhalasi Aromaterapi Lavender (Lavendula Augustfolia) dan Neroli (Citrus Aurantium) terhadap Penurunan Nyeri Proses Persalinan The Effectiveness of Lavender (Lavendula. Midwiferia.
Text
25. Efektivitas Lavender dan Neroli.pdf Download (1MB) |
Abstract
Nyeri persalinan merupakan proses normal dengan intesitas berbeda yang di rasakan pada masing-masing individu. Meskipun normal terjadi pada persalinan, namun nyeri persalinan merupakan suatu hal yang menyakitkan, tidak menyenangkan bahkan sangat ditakuti bagi ibu. Nyeri pada persalinan terjadi 85 – 90 %, dan hanya 10 – 15 % persalinan yang berlangsung tanpa rasa nyeri, upaya menurunkan intesitas nyeri persalinan secara non farmakologi salah satunya dapat menggunakan aromaterapi. Pada penelitian ini mencoba membandingkan efektivitas inhalasi aromaterapi lavender dan neroli terhadap penurunan intensitas nyeri persalinan. Metode penelitian menggunakan Quasi Eksperimental Design dengan metode Nonequivalent Control Group Design menggunakan pretest – posttest design. Populasi yang digunakan yaitu ibu bersalin kala I fase aktif di RB Delta Mutiara Candi Sidoarjo. Tehnik pengambilan sampel yang digunakan adalah consecutive sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi 2 kelompok ibu bersalin yakni 30 responden diberikan perlakukan inhalasi aromaterapi lavender (Lavendula Augustfolia) dan 30 responden diberikan inhalasi neroli (Citrus Aurantium). Jumlah responden sebanyak 60, pengukuran menggunakan lembar observasi yang berisi penilaian skala nyeri dengan observasi perilaku (FLACC behavioral scale). Analisis data menggunakan Independent Sample T- Test dengan tingkat kemaknaan � = 0,05. Hasil dari penelitian ini menunjukkan selisih penurunan skor nyeri pada inhalasi aromaterapi lavender 4.96�0.15, sedangkan pada kelompok inhalasi aromaterapi neroli rerata penurunan skor nyeri yakni 4.01�0.067 dengan nilai P<0,002 yang menunjukkan adanya hubungan yang signifikan. Kesimpulan dari penelitian ini inhalasi aromaterapi lavender (Lavendula Augustfolia) dan neroli (Citrus Aurantium) dapat menurunkan intensitas nyeri pasca persalinan, namun pada kelompok inhalasi aromaterapi neroli mempunyai skor penurunan nyeri lebih besar dibandingkan kelompok lavender.
Item Type: | Other |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Faculty of Health Science > School of Midwifery |
Depositing User: | Rafhani Rosyida |
Date Deposited: | 01 Apr 2024 09:36 |
Last Modified: | 01 Apr 2024 09:36 |
URI: | http://eprints.umsida.ac.id/id/eprint/13610 |
Actions (login required)
View Item |