Anjarrini, Khikmah (2021) Implikasi Kurikulum 2013 Dalam Motivasi Belajar Siswa. Universitas Muhammadiyah Sidoarjo.
Text
10-Hikmah-780591.pdf - Published Version Available under License Creative Commons Attribution. Download (161kB) |
Abstract
Belajar merupakan suatu kegiatan yang didalamnya terdapat interaksi antara pendidik dan peserta didik dengan menggunakan suatu sumber atau media pengetahuan dalam lingkungan belajar. Belajar dapat dilakukan dimana saja, terutama pada lingkungan sekolah dan lingkungan sekitar. Pada sekolah dasar, belajar merupakan kegiatan yang wajib dilakukan peserta didik sebagai bentuk pengembangan pengetahuan, karena pada usia tersebut daya memori seorang siswa sangat bagus sekali untuk diolah dengan sebuah dasar pendidikan. Misalnya sopan santun, atau hal-hal yang sederhana. Hal tersebut mendorong pendidik untuk membangkitkan motivasi belajar peserta didik. Sebagai pendidik mempunyai tanggungjawab atas keberhasilan suatu pembelajaran dengan baik, keberhasilan tersebut juga sangat bergantung pada upaya pendidik dalam membangkitkan motivasi belajar siswa. Sedangkan motivasi belajar adalah usaha sadar dalam diri peserta didik untuk terlibat dalam proses kegiatan belajar, sehingga tujuan yang diinginkan akan tercapai. Adanya motivasi harus di imbangi dengan perangkat belajar yang tepat, contohnya Kurikulum. Kurikulum dibuat sesuai dengan kebutuhan dan kondisi lingkungan sekolah. Sehingga adanya kurikulum dapat menjadikan satu tujuan pendidikan yang terarah.
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Faculty of Islamic Studies > School of Islamic Primary Education |
Depositing User: | Mr Mahasiswa PGMI |
Date Deposited: | 06 Feb 2021 18:25 |
Last Modified: | 06 Feb 2021 18:25 |
URI: | http://eprints.umsida.ac.id/id/eprint/8286 |
Actions (login required)
View Item |