Apa dampak penggunaan NFT terhadap hak cipta dalam industri permainan video?

trismandita, M wahyu (2023) Apa dampak penggunaan NFT terhadap hak cipta dalam industri permainan video? UMSIDA. (Unpublished)

[img] Text
ARTIKEL 25.pdf - Published Version

Download (92kB)

Abstract

Hak kekayaan intelektual (HKI) adalah hak yang timbul atau diperoleh sebagai perlindungan hukum atas kekayaan intelektual (Wijaya, 2016). HKI adalah hak substantif atas suatu benda yang timbul dari hasil karya kecerdasan manusia berupa kecerdasan intelektual dan kecerdasan emosional. Ciptaan tersebut menimbulkan hak substantif berupa benda immaterial atau benda tidak berwujud. Melalui DJKI (Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual), Indonesia membagi hak kekayaan intelektual menjadi dua kategori, yaitu hak industri dan hak cipta (Abdullah et al., 2021; Apandi et al., 2022). Hak komersial meliputi beberapa turunan yaitu paten, hak merek, desain komersial dan juga indikasi geografis. Sedangkan Hak Cipta menurut Undang-Undang Hak Cipta Nomor 28 Tahun 2014 adalah hak cipta yang timbul dengan sendirinya berdasarkan asas deklaratif, setelah ciptaan diwujudkan dalam bentuk fisik, dengan tidak mengurangi batasan�batasan berdasarkan ketentuan. hukum.

Item Type: Article
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Faculty of Law > School of Legal Studies
Depositing User: admin eprints
Date Deposited: 23 May 2023 07:41
Last Modified: 23 May 2023 07:41
URI: http://eprints.umsida.ac.id/id/eprint/11615

Actions (login required)

View Item View Item